Connect with us

Logistik

Perbesar Segmen Pasar di Luar Marketplace, Ini Strategi SiCepat Ekspres

Published

on

SiCepat Ekspres membidik perluasan pasar di sejumlah segmen pasar selain marketplace lewat tarif pengiriman yang kompetitif.

Tarif Pengiriman yang Kompetitif

Chief Marketing & Corporate Communication Officer SiCepat Ekspres, Wiwin Dewi Herawati, mengungkapkan bahwa layanan pengiriman SiCepat dengan tarif ekonomis mulai Rp5.000 telah berhasil meningkatkan volume pengiriman di segmen marketplace pada tahun 2021. Namun, saat ini perusahaan juga harus melihat peluang untuk memperluas inovasi layanan pengiriman baru yang ekonomis di segmen social commerce, korporasi, partner B2B2C, dan konsumen yang bertransaksi tunai melalui gerai dan aplikasi SiCepat Superapp dengan layanan Berani Bayar Murah (BBM).

SiCepat Ekspres berencana untuk menawarkan tarif ongkos kirim ekonomis yang sama dengan layanan ekonomis sebelumnya, namun dengan menargetkan segmen pasar yang berbeda, seperti segmen social commerce, korporasi, dan B2B2C agar dapat merasakan manfaat harga ekonomis yang sama.

Layanan Berani Bayar Murah (BBM)

Layanan BBM mulai dari Rp5.000 ini memiliki jangkauan pengiriman ke seluruh wilayah Indonesia. Selain itu, layanan ini juga memberikan kemudahan pick up yang fleksibel dan dapat dinikmati dengan metode pengiriman Cash On Delivery (COD) bagi pelanggan.

Ekspansi ke Segmen Non E-Commerce

SiCepat Ekspres juga mencoba untuk melakukan proyek kolaborasi dengan partner e-commerce dan berpartisipasi dalam meningkatkan skala segmen non e-commerce, terutama social commerce. Untuk mencapai target yang telah ditetapkan, perusahaan tidak hanya meningkatkan kualitas pelayanan, tetapi juga meningkatkan kerja sama dengan platform-platform perdagangan digital dan seller online. SiCepat Ekspres terus melakukan ekspansi pasar ke segmen lainnya seperti corporate (B2B) dan segmen ritel.

Segmen Ritel

  • SiCepat telah memiliki lebih dari 8000 drop off point atau retail point yang terkoneksi dengan berbagai jaringan retail di berbagai industri seperti telekomunikasi, retail consumer goods, ataupun individual agent.

Segmen Korporat

Saat ini SiCepat juga telah bekerja sama dengan berbagai macam industri, mulai dari perbankan, consumer goods, BUMN, dan institusi pendidikan untuk memberikan layanan logistik dengan kualitas yang prima.

Proyeksi Pertumbuhan Bisnis Logistik

Berdasarkan proyeksi dari Asosiasi Logistik Indonesia dan Kadin Indonesia, bisnis logistik di Indonesia diperkirakan akan tumbuh antara 5 persen hingga 8 persen pada tahun 2023. Proyeksi tersebut memperhitungkan perkiraan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 4,7 persen – 5,3 persen yang didorong oleh program hilirisasi pemerintah.

Advertisement
penghargaan penyedia logistik oleh Detik Logistik

Satria Susanto adalah seorang profesional berpengalaman di bidang logistik, saat ini menjabat sebagai Logistics Operations Manager di PT. Wahana Prestasi Logistik. Dengan latar belakang pendidikan Gelar Sarjana Teknik Industri dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Satria telah menunjukkan kemampuannya dalam mengelola dan mengoptimalkan operasi logistik. Sebelum bergabung dengan PT. Wahana Prestasi Logistik pada Agustus 2017, Satria telah menempati posisi serupa sebagai Operations Manager di Lion Parcel selama lebih dari empat tahun. Pengalamannya yang luas selama hampir satu dekade dalam industri logistik telah membentuknya menjadi seorang ahli dalam mengatur, merencanakan, dan mengimplementasikan strategi operasional yang efisien. Keterampilan Satria dalam mengelola operasi logistik tidak hanya terbatas pada pengetahuan teknis, tetapi juga mencakup kemampuan komunikasi dan koordinasi yang efektif, sangat penting dalam menjaga kelancaran rantai pasokan. Berbasis di Jakarta, Indonesia, Satria telah berhasil memimpin timnya untuk mencapai berbagai target operasional, membuktikan kemampuannya sebagai seorang pemimpin yang efektif dan inovatif dalam industri logistik.

Continue Reading
7 Comments

7 Comments

  1. Perisai Toronto

    February 3, 2024 at 5:48 pm

    SiCepat Ekspres berencana untuk memperluas pasar di luar marketplace dengan menawarkan tarif pengiriman yang kompetitif. Mereka juga akan mengembangkan layanan Berani Bayar Murah (BBM) dengan tarif mulai dari Rp5.000 dan melakukan ekspansi ke segmen non e-commerce seperti social commerce, korporasi, dan segmen ritel. Selain itu, SiCepat Ekspres juga bekerja sama dengan berbagai industri untuk memberikan layanan logistik berkualitas. Bisnis logistik di Indonesia diperkirakan akan tumbuh antara 5 persen hingga 8 persen pada tahun 2023.

  2. jahe baja

    February 3, 2024 at 7:34 pm

    SiCepat Ekspres berencana untuk memperluas pasar di luar marketplace dengan menawarkan tarif pengiriman yang kompetitif. Mereka juga akan mengembangkan layanan Berani Bayar Murah (BBM) dengan tarif Rp5.000 dan melakukan ekspansi ke segmen non e-commerce seperti social commerce, korporasi, dan segmen ritel. Bisnis logistik di Indonesia diperkirakan akan tumbuh antara 5 persen hingga 8 persen pada tahun 2023.

  3. nabi mental

    February 7, 2024 at 10:47 am

    Wah, SiCepat Ekspres punya strategi nih buat perluas pasar di luar marketplace. Mereka mau tawarin tarif pengiriman yang kompetitif buat segmen social commerce, korporasi, dan B2B2C. Keren juga ya, bisa nyasar ke segmen lainnya. Tapi, apakah mereka udah punya rencana khusus buat ekspansi ke segmen non e-commerce?

  4. Raja Ikan Bass

    February 7, 2024 at 10:47 am

    SiCepat Ekspres berencana untuk memperluas pasar di luar marketplace dengan menawarkan tarif pengiriman yang kompetitif. Mereka juga akan mengembangkan layanan Berani Bayar Murah (BBM) dengan tarif mulai dari Rp5.000. Selain itu, SiCepat Ekspres akan melakukan ekspansi ke segmen non e-commerce seperti social commerce, korporasi, dan segmen ritel. Mereka juga telah bekerja sama dengan berbagai macam industri untuk memberikan layanan logistik yang berkualitas. Pertumbuhan bisnis logistik di Indonesia diperkirakan akan meningkat antara 5 persen hingga 8 persen pada tahun 2023.

  5. darth 44

    March 13, 2024 at 11:59 am

    SiCepat Ekspres berencana memperluas pasar di luar marketplace dengan tarif pengiriman yang kompetitif. Mereka ingin menawarkan layanan ekonomis dengan harga yang sama untuk segmen social commerce, korporasi, dan B2B2C. Selain itu, mereka juga melakukan ekspansi ke segmen non e-commerce dan bekerja sama dengan partner e-commerce. Pertumbuhan bisnis logistik di Indonesia diperkirakan akan tumbuh antara 5 persen hingga 8 persen pada tahun 2023.

  6. Houston

    March 15, 2024 at 12:09 am

    SiCepat Ekspres membidik perluasan pasar di segmen lain selain marketplace dengan tarif pengiriman yang kompetitif. Mereka ingin menawarkan tarif ongkos kirim ekonomis yang sama dengan layanan sebelumnya, namun dengan menargetkan segmen social commerce, korporasi, dan B2B2C. Selain itu, mereka juga melakukan proyek kolaborasi dengan partner e-commerce untuk meningkatkan skala segmen non e-commerce. SiCepat Ekspres terus melakukan ekspansi ke segmen ritel dan korporat. Pertumbuhan bisnis logistik di Indonesia juga diproyeksikan akan tumbuh antara 5 persen hingga 8 persen pada tahun 2023.

  7. Kurio Pembunuh

    April 28, 2024 at 12:06 am

    SiCepat Ekspres berencana untuk memperluas pasar di luar marketplace dengan menawarkan tarif pengiriman yang kompetitif. Mereka juga akan fokus pada segmen social commerce, korporasi, dan B2B2C. Pertanyaan terkait strategi ini adalah apakah tarif ekonomis mereka dapat menarik minat pelanggan di segmen pasar yang ditargetkan?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *