Logistik
Kapasitas Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk Ditingkatkan untuk Nataru
Menteri Perhubungan (Menhub) RI Budi Karya Sumadi bersama Kakorlantas Polri Brigjen Aan Suhanan, dan Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi meninjau pelabuhan Ketapang di Banyuwangi dan pelabuhan Gilimanuk di Bali. Menhub memastikan kesiapan sarana dan prasarana transportasi untuk mendukung kelancaran perjalanan masyarakat selama masa Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).
Tingkatkan Kapasitas Pelabuhan Ketapang
Budi menyampaikan, perbaikan dan peningkatan layanan telah dilakukan di pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk selama masa Nataru. ASDP telah meningkatkan kapasitas kapal di pelabuhan Ketapang dari 10.685 unit kendaraan kecil di 2022 menjadi 12.885 unit kendaraan kecil pada 2023. Sementara untuk kapasitas pelabuhan ditingkatkan dari 1.270 unit kendaraan kecil pada Nataru 2022 menjadi 1.570 unit kendaraan kecil tahun ini.
Peningkatan Dermaga di Pelabuhan Gilimanuk
Selanjutnya kapasitas dermaga IV pelabuhan Gilimanuk yang semula berkapasitas 10 ton menjadi dermaga Movable Bridge (MB) dengan kapasitas 60 ton. Panjang dermaga telah ditambahkan dari 24 meter (m) menjadi 75 m dan trestle dari 25 m menjadi 85 m dengan fasilitas yang mencakup tiga unit Mooring Dolphin dan lima unit Bresthing Dolphin.
Pengaturan Mobilitas Kendaraan
Selain peningkatan kapasitas, pengaturan mobilitas kendaraan penumpang dan logistik juga dilakukan selama masa Nataru. Pelabuhan Ketapang hanya akan melayani kendaraan penumpang, sedangkan truk pengangkut barang akan dialihkan ke pelabuhan Tanjung Wangi yang dikelola oleh PT Pelindo dan Pelabuhan Jangkar di Situbondo.
Pengaturan Zona Penjualan Tiket Daring
Layanan penjualan tiket daring di pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk juga mengalami pengaturan. Penjualan tiket daring hanya dapat dilakukan pada radius maksimal 2,6 kilometer (km) sebelum pelabuhan Ketapang dan 2 km sebelum pelabuhan Gilimanuk. Hal ini dilakukan untuk menghindari agen tidak resmi dan memastikan kelancaran proses pembelian tiket.
Koordinasi dengan Korlantas Polri
Menhub Budi dan Brigjen Aan Suhanan dari Korlantas Polri berkoordinasi untuk mengatur lalu lintas kendaraan sekitar pelabuhan. Dengan adanya penambahan kapal dan pemisahan pelabuhan kendaraan penumpang dan barang di pelabuhan Ketapang, diharapkan volume kendaraan yang menuju Ketapang akan berkurang.
jalan bebas hambatan
February 3, 2024 at 5:34 am
Kapasitas Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk telah ditingkatkan untuk mendukung kelancaran perjalanan selama masa Natal dan Tahun Baru. ASDP meningkatkan kapasitas kapal dan pelabuhan, serta melakukan pengaturan mobilitas kendaraan dan penjualan tiket daring. Koordinasi dengan Korlantas Polri juga dilakukan untuk mengatur lalu lintas kendaraan di sekitar pelabuhan.
Genghis
February 3, 2024 at 4:41 pm
Peningkatan kapasitas pelabuhan Ketapang-Gilimanuk untuk mendukung kelancaran perjalanan selama Nataru. Kapasitas kapal dan dermaga ditingkatkan, pengaturan mobilitas kendaraan dilakukan, dan penjualan tiket daring diatur dalam radius tertentu sebelum pelabuhan. Koordinasi dengan Korlantas Polri juga dilakukan untuk mengatur lalu lintas kendaraan.
noh noh
February 3, 2024 at 7:44 pm
Kapasitas pelabuhan Ketapang-Gilimanuk ditingkatkan untuk Nataru dengan peningkatan kapasitas kapal dan dermaga serta pengaturan mobilitas kendaraan dan zona penjualan tiket daring. Koordinasi dengan Korlantas Polri juga dilakukan untuk mengatur lalu lintas kendaraan di sekitar pelabuhan.
MARKAS GELAP
May 10, 2024 at 8:01 pm
Wah, kapasitas pelabuhan Ketapang-Gilimanuk ditingkatkan untuk Nataru nih! ASDP udah meningkatkan kapasitas kapal dan pelabuhan biar perjalanan masyarakat lancar. Tapi, ada yang penasaran, apakah pengaturan lalu lintas kendaraan udah cukup untuk mengurangi volume kendaraan yang menuju Ketapang?
kriket
May 13, 2024 at 9:44 am
Wah, pelabuhan Ketapang-Gilimanuk siap banget menghadapi Nataru nih! Kapasitas pelabuhan Ketapang udah ditingkatkan dari tahun lalu, dan dermaga Gilimanuk juga udah diperbaiki. Selain itu, ada pengaturan mobilitas kendaraan dan penjualan tiket daring yang lebih terkontrol. Mantap banget kerjasama antara Menhub Budi dan Korlantas Polri! Tapi, nih, seberapa efektif ya penambahan kapal dan pemisahan pelabuhan untuk mengurangi volume kendaraan?