Connect with us

Logistik

Ini 5 Prioritas Kebijakan yang DIsampaikan APINDO ke Capres

Published

on

Penerjemahan dan Adaptasi Konten dalam Konteks Budaya Indonesia

Berfokus dalam lokalisisasi konten yang ada ke dalam konteks budaya dan linguistik spesifik Indonesia, specialist kami memahami nuansa bahasa, budaya, dan norma-norma sosial, dan menerapkan pengetahuan ini untuk mengadaptasi konten dengan cara yang resonan dengan audiens lokal Indonesia. Kami akan memadukan terjemahan langsung dengan adaptasi yang relevan secara budaya, sambil tetap mempertahankan niat dari artikel aslinya.

Roadmap Perekonomian APINDO 2024-2029

APINDO memiliki peran advokasi dalam mengusulkan sejumlah kebijakan strategis yang tercantum dalam Roadmap Perekonomian APINDO 2024-2029 untuk memandu kebijakan dan program kerja di bawah kepemimpinan nasional baru. Ketua Umum APINDO, Shinta W. Kamdani, menjelaskan bahwa Dialog APINDO dengan Calon Presiden (Capres) 2024 adalah kontribusi mereka dalam melaksanakan peran advokasi ini dengan menyampaikan Roadmap Perekonomian APINDO 2024-2029 kepada semua kandidat pemimpin bangsa.

Tantangan Ekonomi Makro dan Transformasi Ekonomi

APINDO menyadari bahwa Indonesia masih menghadapi tantangan ekonomi makro dan krisis multidimensi. Meskipun kinerja perekonomian Indonesia cukup baik, namun masih belum cukup untuk menciptakan iklim bisnis inklusif dan berkelanjutan. Oleh karena itu, transformasi ekonomi menuju visi Indonesia Emas 2045 menghadapi sejumlah kendala dalam mencapai targetnya.

5 Prioritas Kebijakan dalam Roadmap Perekonomian APINDO

  • Perbaikan Kepastian Hukum dan Kebijakan: Meningkatkan kepastian hukum, kebijakan, kelembagaan, dan koordinasi dalam implementasi kebijakan.
  • Peran Teknologi dan SDM untuk Produktivitas: Mengimplementasikan kebijakan terkait peran teknologi dan sumber daya manusia guna mendukung peningkatan produktivitas yang diperlukan untuk transformasi ekonomi.
  • Industri, Perdagangan, Investasi, dan Persaingan yang Sehat: Menerapkan kebijakan yang mendorong industri, perdagangan, investasi, dan persaingan yang sehat (level playing field).
  • Adopsi Konsep Berkelanjutan: Memastikan perusahaan memenuhi standar ESG (Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola) untuk mengembangkan industri hijau.
  • Perbaikan Infrastruktur Terkait: Meningkatkan infrastruktur terkait transportasi, konektivitas, logistik, sektor energi, dan prasarana digital yang efisien dan efektif.

Proses Penyusunan Roadmap Perekonomian APINDO

Roadmap Perekonomian APINDO disusun berdasarkan masukan dari dunia usaha. Survei dunia usaha dilakukan dari bulan Juli hingga Agustus 2023 di seluruh Indonesia, melibatkan hampir 2000 responden dari berbagai skala usaha. Roadmap juga merangkum hasil FGD dan matriks kebijakan untuk 7 agenda lintas sektor dan kebijakan sektor, serta mempertimbangkan masukan dari Dewan Pakar APINDO, narasumber, dan mitra kerjasama seperti Bank Dunia.

Dialog APINDO dengan Capres 2024

Dialog APINDO bersama Capres 2024 dipandu oleh Gita Wirjawan, seorang pengusaha nasional dan pendidik, dan dihadiri oleh ratusan pengusaha secara fisik serta ribuan pengusaha Anggota APINDO secara virtual. APINDO menjaga netralitas dengan membuka ruang dialog dengan semua kandidat Presiden. Dialog APINDO dengan Capres membahas isu-isu penting dalam Roadmap Perekonomian APINDO, antara lain pengupahan, pengembangan UKM, transisi energi, hilirisasi sumber daya alam, dan proposal pembentukan kementerian baru untuk perumahan dan pengembangan kawasan ekonomi.

Isu-Isu dalam Roadmap Perekonomian APINDO

Roadmap Perekonomian APINDO merangkum isu-isu ekonomi yang memiliki dampak luas, baik secara lintas sektor maupun spesifik untuk sektor tertentu. Isu-isu lintas sektoral yang termasuk dalam Roadmap antara lain:

  • Makroekonomi, Perbankan, dan Keuangan
  • Perpajakan
  • Pembangunan Berkelanjutan
  • Ketenagakerjaan
  • Perdagangan Internasional & Investasi
  • Ekonomi Digital
  • Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah

Sedangkan isu-isu sektoral fokus pada sektor-sektor seperti infrastruktur, transportasi, perhubungan, properti, kawasan ekonomi, manufaktur, pertanian, perkebunan, kehutanan, peternakan, perikanan, pariwisata, energi, dan sumber daya mineral.

Advertisement
penghargaan penyedia logistik oleh Detik Logistik

Satria Susanto adalah seorang profesional berpengalaman di bidang logistik, saat ini menjabat sebagai Logistics Operations Manager di PT. Wahana Prestasi Logistik. Dengan latar belakang pendidikan Gelar Sarjana Teknik Industri dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Satria telah menunjukkan kemampuannya dalam mengelola dan mengoptimalkan operasi logistik. Sebelum bergabung dengan PT. Wahana Prestasi Logistik pada Agustus 2017, Satria telah menempati posisi serupa sebagai Operations Manager di Lion Parcel selama lebih dari empat tahun. Pengalamannya yang luas selama hampir satu dekade dalam industri logistik telah membentuknya menjadi seorang ahli dalam mengatur, merencanakan, dan mengimplementasikan strategi operasional yang efisien. Keterampilan Satria dalam mengelola operasi logistik tidak hanya terbatas pada pengetahuan teknis, tetapi juga mencakup kemampuan komunikasi dan koordinasi yang efektif, sangat penting dalam menjaga kelancaran rantai pasokan. Berbasis di Jakarta, Indonesia, Satria telah berhasil memimpin timnya untuk mencapai berbagai target operasional, membuktikan kemampuannya sebagai seorang pemimpin yang efektif dan inovatif dalam industri logistik.

Continue Reading
2 Comments

2 Comments

  1. kereta gumby

    February 3, 2024 at 9:40 pm

    APINDO menyampaikan 5 prioritas kebijakan kepada calon presiden. Mereka juga menyusun roadmap perekonomian APINDO berdasarkan masukan dari dunia usaha. Dialog APINDO dengan calon presiden membahas isu-isu penting dalam roadmap tersebut.

  2. kursi malas st.la-z-boy

    September 14, 2024 at 5:14 pm

    Ini adalah 5 prioritas kebijakan yang disampaikan APINDO kepada calon presiden. Terdapat perbaikan kepastian hukum dan kebijakan, peran teknologi dan SDM untuk produktivitas, industri, perdagangan, investasi, dan persaingan yang sehat, adopsi konsep berkelanjutan, serta perbaikan infrastruktur terkait. Pertanyaannya, bagaimana calon presiden merespons prioritas ini?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *