Logistik
SCI: Hilirisasi Memerlukan Dukungan Logistik yang Terintegrasi
SCI: Hilirisasi Butuh Dukungan Logistik Terintegrasi
Pemerintah Mendorong Hilirisasi Sektor Pertambangan dan Pangan
Pemerintah terus mengembangkan program hilirisasi sektor pertambangan. Setelah keberhasilan hilirisasi komoditas nikel, pemerintah akan mendorong hilirisasi mineral lainnya, seperti tambaga, aluminium, dan bauksit.
Pemerintah juga akan melakukan hilirisasi sektor pangan. Program hilirisasi merupakan salah satu cara Indonesia menjadi negara industrialis untuk mendorong peralihan dari negara berkembang menjadi negara maju.
Sistem Logistik Terintegrasi untuk Meningkatkan Efisiensi Hilirisasi
CEO Supply Chain Indonesia (SCI), Setijadi, menyatakan program hilirisasi harus didukung sistem logistik terintegrasi berbasis komoditas/produk untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional logistik dalam proses hilirisasi yang berpotensi meningkatkan nilai tambah dan daya saing komoditas/produk itu.
“Efisiensi sangat diperlukan karena biaya logistik Indonesia yang tinggi. Berdasarkan data Kementerian PPN/Kepala Bappenas, biaya logistik nasional (domestik) Indonesia sebesar 14,1% terhadap harga barang,” ujarnya pada Kamis (25/1/2024).
Setijadi mengatakan penyiapan sistem logistik secara terintegrasi untuk mendukung hilirisasi berdasarkan pemetaan pasokan dan permintaannya, baik untuk pasar domestik maupun ekspor.
Di samping terintegrasi secara end-to-end, imbuhnya, sistem logistik itu juga harus mengintegrasikan jasa-jasa logistik dari para penyedia jasa logistik.
“Penyiapan sistem logistik itu harus memperhatikan wilayah asal komoditas, lokasi industri pengolahan awal, lokasi industri pengolahan akhir, dan wilayah tujuan akhir, berikut jalur-jalur distribusinya,” ucap Setijadi.
Dukungan Logistik Terintegrasi untuk Hilirisasi
SCI memahami pentingnya dukungan logistik terintegrasi dalam proses hilirisasi. Dengan memanfaatkan sistem logistik yang terintegrasi, hilirisasi sektor pertambangan dan pangan dapat mencapai efisiensi yang lebih tinggi dan meningkatkan nilai tambah serta daya saing komoditas/produk.
Sebagai contoh, dalam hilirisasi komoditas nikel, sistem logistik terintegrasi dapat memastikan pasokan nikel dari wilayah asal komoditas ke lokasi industri pengolahan awal dengan efisien. Selain itu, sistem logistik juga dapat mengoptimalkan distribusi produk hasil hilirisasi ke pasar domestik maupun ekspor.
Menurut data Kementerian PPN/Kepala Bappenas, biaya logistik nasional (domestik) Indonesia saat ini mencapai 14,1% terhadap harga barang. Dengan adanya sistem logistik terintegrasi, biaya logistik dapat ditekan sehingga meningkatkan daya saing produk hilirisasi Indonesia.
Kesimpulan
Program hilirisasi sektor pertambangan dan pangan merupakan langkah strategis dalam mendorong Indonesia menjadi negara industrialis. Untuk mencapai efisiensi dan efektivitas dalam proses hilirisasi, dukungan logistik terintegrasi berbasis komoditas/produk sangat penting.
SCI sebagai perusahaan logistik terkemuka di Indonesia siap mendukung hilirisasi dengan menyediakan sistem logistik terintegrasi yang memperhatikan pemetaan pasokan dan permintaan, serta mengintegrasikan jasa-jasa logistik dari para penyedia jasa logistik.
Dengan adanya dukungan logistik terintegrasi, hilirisasi sektor pertambangan dan pangan di Indonesia dapat mencapai nilai tambah yang lebih tinggi dan meningkatkan daya saing produk hilirisasi di pasar domestik maupun ekspor.
Kuburan Scuttlebutt
February 2, 2024 at 8:01 pm
Artikel ini membahas tentang pentingnya dukungan logistik terintegrasi dalam proses hilirisasi sektor pertambangan dan pangan di Indonesia. Pemerintah sedang mendorong hilirisasi mineral tambaga, aluminium, dan bauksit setelah berhasil dengan hilirisasi komoditas nikel. CEO Supply Chain Indonesia (SCI), Setijadi, menyatakan bahwa sistem logistik terintegrasi berbasis komoditas/produk diperlukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional logistik dalam proses hilirisasi. Dukungan logistik terintegrasi dapat meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk hilirisasi. SCI siap mendukung hilirisasi dengan menyediakan sistem logistik terintegrasi yang memperhatikan pemetaan pasokan dan permintaan, serta mengintegrasikan jasa-jasa logistik dari para penyedia jasa logistik. Dengan adanya dukungan logistik terintegrasi, hilirisasi sektor pertambangan dan pangan di Indonesia dapat mencapai nilai tambah yang lebih tinggi dan meningkatkan daya saing produk hilirisasi di pasar domestik maupun ekspor.
Lubang Hitam Necromancer
February 2, 2024 at 8:55 pm
Artikel ini membahas tentang pentingnya dukungan logistik terintegrasi dalam proses hilirisasi sektor pertambangan dan pangan di Indonesia. Pemerintah mendorong hilirisasi sektor pertambangan dengan mengembangkan hilirisasi komoditas nikel dan akan mendorong hilirisasi mineral lainnya seperti tambaga, aluminium, dan bauksit. Selain itu, pemerintah juga akan melakukan hilirisasi sektor pangan sebagai langkah untuk mendorong Indonesia menjadi negara industrialis.
CEO Supply Chain Indonesia (SCI), Setijadi, menyatakan bahwa program hilirisasi harus didukung oleh sistem logistik terintegrasi berbasis komoditas/produk untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional logistik. Biaya logistik nasional Indonesia yang tinggi menjadi salah satu alasan pentingnya efisiensi dalam sistem logistik. Dengan adanya sistem logistik terintegrasi, biaya logistik dapat ditekan sehingga meningkatkan daya saing produk hilirisasi Indonesia.
SCI sebagai perusahaan logistik terkemuka di Indonesia siap mendukung hilirisasi dengan menyediakan sistem logistik terintegrasi yang memperhatikan pemetaan pasokan dan permintaan, serta mengintegrasikan jasa-jasa logistik dari para penyedia jasa logistik. Dukungan logistik terintegrasi ini diharapkan dapat membantu mencapai efisiensi dan efektivitas dalam proses hilirisasi sektor pertambangan dan pangan, serta meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk hilirisasi di pasar domestik maupun ekspor.
kaki panjang goreng
February 3, 2024 at 5:42 am
Artikel ini membahas tentang pentingnya dukungan logistik terintegrasi dalam proses hilirisasi sektor pertambangan dan pangan di Indonesia. Pemerintah sedang mendorong hilirisasi mineral seperti tambaga, aluminium, dan bauksit setelah keberhasilan hilirisasi komoditas nikel. CEO Supply Chain Indonesia (SCI), Setijadi, menyatakan bahwa sistem logistik terintegrasi berbasis komoditas/produk diperlukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional logistik dalam proses hilirisasi. Dukungan logistik terintegrasi dapat membantu memastikan pasokan dari wilayah asal komoditas ke lokasi industri pengolahan awal dengan efisien dan mengoptimalkan distribusi produk hasil hilirisasi. Dengan adanya dukungan logistik terintegrasi, diharapkan hilirisasi sektor pertambangan dan pangan dapat mencapai nilai tambah yang lebih tinggi dan meningkatkan daya saing produk hilirisasi di pasar domestik maupun ekspor.
Ancaman Rendah
February 3, 2024 at 4:32 pm
Artikel ini membahas tentang pentingnya dukungan logistik terintegrasi dalam proses hilirisasi sektor pertambangan dan pangan di Indonesia. Dukungan logistik yang terintegrasi dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional logistik serta meningkatkan nilai tambah dan daya saing komoditas/produk hilirisasi. SCI, sebagai perusahaan logistik terkemuka di Indonesia, siap mendukung hilirisasi dengan menyediakan sistem logistik terintegrasi yang memperhatikan pemetaan pasokan dan permintaan. Dukungan logistik terintegrasi ini diharapkan dapat membantu Indonesia mencapai nilai tambah yang lebih tinggi dan meningkatkan daya saing produk hilirisasi di pasar domestik maupun ekspor.
bitmap
February 4, 2024 at 3:39 am
Artikel ini membahas tentang pentingnya dukungan logistik terintegrasi dalam proses hilirisasi sektor pertambangan dan pangan di Indonesia. Dengan adanya sistem logistik yang terintegrasi, efisiensi dan efektivitas dalam proses hilirisasi dapat ditingkatkan, sehingga nilai tambah dan daya saing produk hilirisasi juga akan meningkat. SCI sebagai perusahaan logistik terkemuka di Indonesia siap mendukung hilirisasi dengan menyediakan sistem logistik terintegrasi yang memperhatikan pemetaan pasokan dan permintaan. Dukungan logistik terintegrasi ini diharapkan dapat membantu Indonesia menjadi negara industrialis dan meningkatkan daya saing produk hilirisasi di pasar domestik maupun ekspor.
Badut
February 4, 2024 at 2:15 pm
Artikel ini membahas tentang pentingnya dukungan logistik terintegrasi dalam proses hilirisasi sektor pertambangan dan pangan di Indonesia. Program hilirisasi ini merupakan langkah strategis untuk mendorong Indonesia menjadi negara industrialis. Dukungan logistik terintegrasi berbasis komoditas/produk sangat diperlukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional logistik dalam proses hilirisasi. SCI, sebagai perusahaan logistik terkemuka di Indonesia, siap mendukung hilirisasi dengan menyediakan sistem logistik terintegrasi yang memperhatikan pemetaan pasokan dan permintaan. Dengan adanya dukungan logistik terintegrasi, diharapkan hilirisasi sektor pertambangan dan pangan dapat mencapai nilai tambah yang lebih tinggi dan meningkatkan daya saing produk hilirisasi di pasar domestik maupun ekspor.
Jagung Nol
February 5, 2024 at 12:28 am
Hilirisasi sektor pertambangan dan pangan di Indonesia membutuhkan dukungan logistik terintegrasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas. SCI sebagai perusahaan logistik terkemuka siap mendukung hilirisasi dengan menyediakan sistem logistik terintegrasi yang memperhatikan pemetaan pasokan dan permintaan. Dukungan logistik terintegrasi ini dapat meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk hilirisasi di pasar domestik maupun ekspor.
Berbahaya Amfibi
February 8, 2024 at 10:16 am
SCI: Hilirisasi Butuh Dukungan Logistik Terintegrasi
Pemerintah Indonesia sedang mendorong program hilirisasi sektor pertambangan dan pangan. Dalam hal ini, dukungan logistik terintegrasi sangat penting untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam proses hilirisasi. Biaya logistik yang tinggi di Indonesia menjadi tantangan, namun dengan adanya sistem logistik terintegrasi, biaya tersebut dapat ditekan sehingga produk hilirisasi Indonesia dapat bersaing di pasar domestik maupun ekspor. Bagaimana pemerintah dapat memastikan penyiapan sistem logistik yang terintegrasi untuk mendukung hilirisasi?