PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk Melaksanakan Pelatihan ISPS Code

Peningkatan Kesadaran Keamanan di Fasilitas Pelabuhan

PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IDX: IPCC) telah melaksanakan In House Training ISPS Code Model Course 3.25 untuk meningkatkan kesadaran keamanan di fasilitas pelabuhan. Pelatihan ini bertujuan untuk mengadaptasi konten yang sudah ada ke dalam konteks budaya dan linguistik Indonesia. Dalam artikel ini, kami akan membahas mengenai pelatihan tersebut dan dampaknya bagi masyarakat Indonesia.

Pelatihan ISPS Code di IPCC

Pada pekan lalu, IPCC telah menggelar pelatihan In House Training ISPS Code selama satu hari. Pelatihan ini dihadiri oleh manajemen IPCC, Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai Republik Indonesia (KPLP) Kementerian Perhubungan, Kabid KPLP, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Priok, serta peserta dari staff operasional IPCC Branch Jakarta dan mitra perusahaan bongkar muat (PBM)-Logistik IPCC.

Peran Recognized Security Organization (RSO)

Pelatihan ini bekerja sama dengan Recognized Security Organization (RSO) PT YAPANINDO Konsultan sebagai fasilitator in house training. RSO memiliki peran penting dalam memastikan keberhasilan pelatihan ISPS Code di IPCC.

Apresiasi dari Direktur KPLP Kementerian Perhubungan

Direktur KPLP Kementerian Perhubungan, Jhon Kenedy, memberikan apresiasi atas penyelenggaraan pelatihan ISPS Code di IPCC. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan tingkat keamanan dalam berbagai level dan menumbuhkan kesadaran selama melakukan pengamanan Pelabuhan sebagai objek vital nasional.

Komitmen IPCC dalam Penerapan ISPS Code

Direktur Utama IPCC, Sugeng Mulyadi, menyampaikan komitmen perusahaan dalam mendukung dan mematuhi semua ketentuan yang tertuang dalam regulasi IMO dalam penerapan ISPS Code. Salah satu bentuk dukungan tersebut adalah dengan menyelenggarakan kegiatan In House Training.

Jumlah Peserta Pelatihan

Hingga saat ini, IPCC telah memberikan pelatihan kepada 142 pekerja dalam 3 batch atau sekitar 60% dari total pekerja bidang operasional. Sedangkan untuk mitra PBM maupun logistik Perusahaan mencapai 85% atau sejumlah 125 orang yang terbagi dalam 4 batch.

Advertisement

Kolaborasi dengan Pemangku Kepentingan di Pelabuhan Tanjung Priok

IPCC selalu berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan di Pelabuhan Tanjung Priok dalam kegiatan Joint Exercise ISPS Code yang dikoordinasikan oleh Regional 2 Tanjung Priok. Hal ini menunjukkan komitmen IPCC dalam meningkatkan keamanan di pelabuhan.

Upaya Meningkatkan Pelayanan Operasional

Selain menyelenggarakan program training, IPCC juga melakukan berbagai upaya dalam meningkatkan pelayanan dari sisi operasional. Beberapa upaya tersebut antara lain memenuhi kewajiban latihan tanggap darurat secara berkala, audit internal, verifikasi SoCPF, dan tindakan perbaikan dari temuan audit ISPS Code.

Pelatihan ISPS Code yang dilaksanakan oleh PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk merupakan langkah penting dalam meningkatkan kesadaran keamanan di fasilitas pelabuhan. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan seluruh individu yang beraktivitas dan bekerja di fasilitas pelabuhan mampu menerapkan tingkat keamanan yang tinggi. IPCC juga terus berkomitmen untuk mematuhi regulasi IMO dalam penerapan ISPS Code. Melalui kolaborasi dengan pemangku kepentingan di Pelabuhan Tanjung Priok, IPCC berusaha meningkatkan keamanan di pelabuhan. Dengan demikian, IPCC dapat memberikan pelayanan operasional yang lebih baik kepada masyarakat Indonesia.