Logistik
Program Makan Gratis Bisa Ciptakan 1,8 Juta Lapangan Kerja
Indonesia berada di peringkat 63 dari 113 negara dalam Global Food Security Index (GFSI) 2022. Skor terendah Indonesia adalah pada kategori keberlanjutan dan adaptasi. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia masih memiliki tantangan dalam hal ketahanan pangan.
Tantangan Ketahanan Pangan di Indonesia
Data yang dikemukakan Menko PMK Muhadjir Effendy menunjukkan bahwa:
- 41% anak usia sekolah berangkat sekolah lapar/kelaparan
- 32% menderita anemia
- 58% pola makan tidak sehat
Dengan demikian, semakin penting untuk terus mengembangkan dan memperluas Program Makan Gratis Nasional di Sekolah. Program ini tidak hanya berdampak pada ketahanan pangan, tetapi juga mendorong pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas dan memiliki dampak positif terhadap perekonomian.
Manfaat Ekonomi dari Program Makan Gratis Nasional
Studi World Food Program menunjukkan bahwa setiap US$ 1 yang dikeluarkan untuk bahan baku makanan, logistik, penyimpanan, serta penguatan komunitas dalam Program Makan Gratis Nasional di Sekolah akan menghasilkan dampak ekonomi sebesar US$ 9. Dampak ekonomi tersebut terdiri dari:
- Penghematan keluarga miskin
- Peningkatan kecerdasan
- Peningkatan produktivitas dan penghasilan kerja
- Peningkatan kesehatan dan perbaikan kesetaraan gender
Dampak Ekonomi dan Lapangan Kerja
Asumsi indeks US$ 1 per makan, kebutuhan anggaran per tahun mencapai US$ 26,4 miliar atau sekitar Rp 400 triliun. Dengan asumsi multiplier ekonomi 1,5 kali dan anggaran baru, program ini akan memberikan dampak pertumbuhan ekonomi tambahan sebesar 2,6%.
Jika ada 1 dapur untuk setiap titik makan siang dan setiap dapur melayani 190 orang, maka penerima manfaatnya akan mencapai 377.000 dapur. Dengan asumsi 5 tenaga kerja langsung per dapur, program ini akan menciptakan 1,8 juta lapangan kerja baru, belum termasuk lapangan kerja yang terkait dengan sektor pertanian, perikanan, peternakan, dan UMKM.
Sumber Pendanaan Program Makan Gratis Nasional
Dana yang diperlukan untuk program ini sekitar Rp 400 triliun, atau sekitar 2% dari PDB. Dewa, seorang pakar dalam bidang ketahanan pangan, mengatakan bahwa sumber pendanaan ini sebenarnya tidak terlalu besar dan negara hanya perlu mencari tambahan pendapatan negara kurang dari 2% dari PDB. Sumber pendapatan di negara ini masih banyak yang belum dioptimalkan.
Mendukung Program Makan Gratis Nasional di Sekolah adalah langkah penting dalam mencapai agenda besar Indonesia Emas pada 2045. Gizi yang baik pada anak-anak saat ini akan berdampak positif pada kualitas sumber daya manusia secara keseluruhan.
Twiddle Twix
February 3, 2024 at 8:03 pm
Program Makan Gratis Nasional di Sekolah memiliki potensi untuk menciptakan 1,8 juta lapangan kerja baru di Indonesia. Selain itu, program ini juga memiliki dampak ekonomi yang positif, seperti penghematan keluarga miskin dan peningkatan produktivitas. Untuk mendanai program ini, negara perlu mencari tambahan pendapatan sebesar kurang dari 2% dari PDB. Dukungan terhadap program ini adalah langkah penting dalam meningkatkan ketahanan pangan dan mencapai agenda besar Indonesia Emas pada 2045.
Rebel Ma Lil
February 26, 2024 at 8:54 pm
Program Makan Gratis Bisa Ciptakan 1,8 Juta Lapangan Kerja
Tantangan Ketahanan Pangan di Indonesia masih besar, dengan 41% anak usia sekolah berangkat sekolah lapar, 32% menderita anemia, dan 58% pola makan tidak sehat. Oleh karena itu, Program Makan Gratis Nasional di Sekolah perlu terus dikembangkan untuk memperbaiki ketahanan pangan serta meningkatkan sumber daya manusia dan perekonomian. Studi menunjukkan bahwa setiap US$ 1 yang dikeluarkan untuk program ini akan menghasilkan dampak ekonomi sebesar US$ 9. Dengan asumsi ini, program ini bisa menciptakan 1,8 juta lapangan kerja baru. Sumber pendanaan untuk program ini sebenarnya tidak terlalu besar dan negara perlu mencari tambahan pendapatan kurang dari 2% dari PDB.
Naga Putih
July 2, 2024 at 7:21 am
Program Makan Gratis Bisa Ciptakan 1,8 Juta Lapangan Kerja
Tantangan Ketahanan Pangan di Indonesia: Anak-anak usia sekolah di Indonesia masih mengalami kelaparan dan masalah gizi. Program Makan Gratis Nasional di Sekolah dapat membantu mengatasi masalah ini dan berdampak positif pada perekonomian.
Manfaat Ekonomi dari Program Makan Gratis Nasional: Setiap dolar yang diinvestasikan dalam program ini akan menghasilkan dampak ekonomi sebesar 9 dolar. Program ini juga akan meningkatkan kecerdasan, produktivitas, dan kesehatan masyarakat.
Dampak Ekonomi dan Lapangan Kerja: Program ini dapat menciptakan 1,8 juta lapangan kerja baru. Pendanaan program ini sebenarnya tidak terlalu besar dan negara dapat mencari tambahan pendapatan dari sumber yang belum dioptimalkan.
Sumber Pendanaan Program Makan Gratis Nasional: Dana yang diperlukan untuk program ini sekitar 2% dari PDB. Dukungan terhadap program ini penting dalam mencapai tujuan Indonesia Emas pada 2045.
tentara adonan
July 14, 2024 at 11:00 am
Program Makan Gratis Nasional di Sekolah dapat menciptakan 1,8 juta lapangan kerja baru. Ini menunjukkan pentingnya program ini dalam mengatasi tantangan ketahanan pangan di Indonesia. Bagaimana pemerintah dapat mencari tambahan pendapatan negara untuk mendanai program ini?
Lemon Matahari
September 3, 2024 at 9:22 am
Program Makan Gratis Nasional di Sekolah dapat menciptakan 1,8 juta lapangan kerja baru dan memiliki dampak ekonomi yang signifikan. Data menunjukkan bahwa tantangan ketahanan pangan di Indonesia masih besar, dengan sebagian besar anak-anak mengalami kelaparan, anemia, dan pola makan yang tidak sehat. Program ini tidak hanya berdampak pada ketahanan pangan, tetapi juga meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan perekonomian secara keseluruhan. Bagaimana pemerintah dapat mencari tambahan pendapatan untuk mendanai program ini?
athena bintang
September 15, 2024 at 3:24 am
Program Makan Gratis Bisa Ciptakan 1,8 Juta Lapangan Kerja
Tantangan Ketahanan Pangan di Indonesia masih besar, dengan 41% anak usia sekolah berangkat sekolah lapar/kelaparan, 32% menderita anemia, dan 58% pola makan tidak sehat. Oleh karena itu, Program Makan Gratis Nasional di Sekolah perlu terus dikembangkan untuk meningkatkan ketahanan pangan dan pengembangan sumber daya manusia.
Studi World Food Program menunjukkan bahwa setiap US$ 1 yang dikeluarkan untuk program ini akan menghasilkan dampak ekonomi sebesar US$ 9, termasuk penghematan keluarga miskin, peningkatan kecerdasan, peningkatan produktivitas dan penghasilan kerja, serta peningkatan kesehatan dan kesetaraan gender.
Program ini juga akan memberikan dampak pertumbuhan ekonomi tambahan sebesar 2,6% dan menciptakan 1,8 juta lapangan kerja baru. Sumber pendanaan untuk program ini sebenarnya tidak terlalu besar dan negara hanya perlu mencari tambahan pendapatan kurang dari 2% dari PDB. Dukungan terhadap program ini adalah langkah penting dalam mencapai agenda besar Indonesia Emas pada 2045.
elang keberuntungan
October 5, 2024 at 10:05 am
Program Makan Gratis Nasional di Sekolah dapat menciptakan 1,8 juta lapangan kerja baru. Tantangan ketahanan pangan di Indonesia masih besar, dengan banyak anak usia sekolah yang berangkat sekolah lapar dan menderita anemia. Program ini tidak hanya berdampak pada ketahanan pangan, tetapi juga memiliki manfaat ekonomi seperti penghematan keluarga miskin dan peningkatan produktivitas. Sumber pendanaan untuk program ini sebenarnya tidak terlalu besar, dan mendukung program ini adalah langkah penting dalam mencapai Indonesia Emas pada 2045.